BANJARMASIN – Dinas Kepemudaan dan Olahraga (Dispora) Kalsel tengah menyusun Desain Besar Olahraga Daerah (DBOD) untuk Kalimantan Selatan. Beberapa cabang olahraga (Cabor) unggulan akan menjadi prioritas.
Menurut Kabid Peningkatan Prestasi Olahraga Dispora Kalsel, Heru Susmianto, dibahas bersama dalam penyusunan Desain Besar Olahraga Nasional (DBON) mempertimbangkan cabor unggulan yang telah menoreh prestasi Nasional. “Mengacu dari itu, maka pelaksananan DBOD juga akan mempertimbangkan cabor unggulan daerah masing-masing. Ada beberapa cabor unggulan yang belum masuk DBOD, seperti gulat dan tinju yang seharusnya mendapat prioritas,” kata Heru Susmianto, belum lama tadi.
Selain memiliki prestasi, dua cabor itu layak dipertimbangkan karena sistem managemen organisasi yang sudah berjalan dengan baik. “Jadi wajar cabor unggulan mendapat perhatian yang lebih dan prestasi yang ada dapat terjaga kedepannya, “tuturnya.
Heru menjelaskan, dalam penyusunan DBOD ini juga menyesuaikan penganggaran tersedia. ” Dua kali periode Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD), “katanya
Di periode pertama disusun pada capaian 2021-2026, karena sasaran targetnya ditetapkan lewat RPJMD termasuk penganggarannya.
Dalam desain itu juga nantinya akan disusun Rencana Aksi Daerah (RAD) bagaimana pelibatan stakeholder terkait karena olahraga ini terdiri dari beberapa macam, ada pendidikan, prestasi dan masyarakat.
“Dengan organisasi keolahragaan kita juga perlu masukan, akan ada beberapa kali lagi rapat,” ucapnya.
Heru melanjutkan, hasil dari penyusunan ini akan ditetapkan dan dituangkan dalam bentuk Peraturan Gubernur (Pergub). “Agar kontinyuitas pembinaan olahraga ini bisa terus menerus,” jelasnya.
Memang, lanjut Heru, untuk pembinaan olahraga guna mencapai prestasi diperlukan waktu 10 tahun atau sama dengan dua kali masa jabatan kepala daerah.
Pihaknya juga mendorong pembinaan olahraga ke kabupaten/kota, diharapkan setiap daerah memiliki cabor unggulan minimal dua cabor agar bisa fokus.
“Misal olahraga gulat unggulannya itu di Banjarmasin maka Kejurprov juga harusnya dilaksanakan di Banjarmasin,” tutupnya. via