RANTAU,- Kemenerian Pendidikan Kebudayaan Riset dan Teknologi melalui Balai Penjaminan Mutu Pendidikan provinsi Kalsel, memberikan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada Kabupaten Tapin sebagai peringkat 1 Kabupaten/Kota Provinsi Kalsel, dengan persentase partisipasi asesmen nasional dan survey lingkungan belajar terbanyak tahun 2023.
Piagam penghargaan BPMP Kalsel Award diserahkan oleh Gubernur Kalsel H Sahbirin Noor, bersama Kepala Balai Penjaminan Mutu Pendidikan Provinsi Kalsel Yuli Haryanto SE MSI baru – baru tadi di Banjarmasin.
Seperti yang diutarakan Kepala Dinas Pendidikan Hj Irnawati SPd MM, dalam rangka duta merdeka belajar anugrah BPMP Kalsel Award 2023, alhamdulillah berkat dukungan dan motivasi dari berbagai pihak, terutama pemerintah daerah dan dinas pendidikan. Keberhasilan ini, adalah keberhasilan pemerintah daerah lintas sektor dinas pendidikan kabupaten Tapin, sehingga Kabupaten Tapin mendapat beberapa penghargaan.
Penghargaan yang pertama adalah peringkat 1 penghargaan tingkat provinsi asesmen nasional dan survey lingkungan belajar terbanyak tahun 2023, kedua peringkat 1 pengangkatan guru penggerak menjadi kepala sekolah terbanyak tahun 2023, ungkap Hj Irnawati.
Selain itu, berkat kerjasama yang baik dengan PT.Binuang Mitra Bersama Blok 2 kita juga menerima penghargaan sebagai mitra pembangunan atas dukungan dalam implementasi kebijakan merdeka belajar tahun 2023. Kemudian atas gigihnya seorang Co Kapten, maka kita juga mendapat penghargaan sebagai duta merdeka belajar terpuji dalam aktivasi akun belajar ID, pemanpaatan platform pendidikan, pemanfaatan PPM dan pemanfaatan crownbox tahun 2023.”Seorang Co Kapten yang menerima penghargaan atas nama Joko guru SMPN 1 Rantau,” ujarnya.
Ditambahkan Hj Irnawati, kerjasama dengan PT.BMB Blok 2 merupakan kerjasama yang terus meningkat, dimana awal bantuan yang diberikan sebesar Rp.500 juta sekarang sudah sampai Rp.750 juta. Tidak hanya pada ring perusahaan, PT.BMBBD juga ikut berpartisipasi diluar ring perusahaan.
Keberhasilan semua ini tentu berkat dukungan dari berbagai pihak terutama dukungan dan motivasi dari pemerintah daerah, karena dengan diwujudkan kurikulum merdeka, pemerintah daerah mempunyai andil yang luar biasa, untuk memotivasi dan mendorong agar pendidikan lebih maju lintas sektor pendidikan, paparnya.{[her/mb03]}