RANTAU – PT Energi Batubara Lestari (EBL) memberikan penyuluhan gerakan masyarakat hidup sehat (germas) kepada seluruh karyawan dan mitra kerja dengan menghadirkan dr Indira sebagai narasumber, di Kelurahan Rangda Malingkung, Kecamatan Tapin Utara, Rabu (31/1).
Kepala Teknik Tambang yang di wakili Departemen Head SHE PT EBL Arief Aminuddin mengatakan, dilaksanakannya penyuluhan germas ini dalam rangka melakukan mapping mana saja yang nantinya berpotensi menjadi penyakit akibat kerja (PAK).
“Dengan tema Penyakit akibat kerja (PAK) dan Kejadian Akibat Penyakit Tenaga Kerja (KAPTK), melalui penyuluhan ini diharapkan seluruh karyawan bisa lebih sehat dan fit dalam bekerja,” ujarnya
Ia menyebutkan, penyuluhan germas menjadi rangkaian kegiatan dalam rangka memeriahkan peringatan bulan K3 nasional.
“Sebelumnya sudah dilaksanakan rangkaian kegiatan, di antaranya speak up safety. Selanjutnya akan dilaksanakan penilaian 5S/5R terhadap office dengan tim juri yang langsung melakukan inspeksi ke setiap office mitra kerja, dilanjutkan kegiatan emergency driil, lomba defensif driving, dan terakhir penutupan peringatan bulan K3 nasional pada 12 Februari,” jelasnya.
Sementara, dr Indira selaku narasumber mengatakan, terjadinya PAK di akibatkan dari adanya pekerjaan yang terpapar oleh faktor-faktor yang ada dalam pekerjaan, dan penyakit yang terjadi juga di akibat adanya hubungan kerja yang disebabkan oleh atau di perparah pekerjaan.
“Untuk karyawan-karyawan pekerja di bagian tambang khususnya, diharapkan dapat terus menjaga kesehatan dan tetap semangat. Untuk menjaga kesehatan itu di mulai dari diri sendiri. Apabila dirasakan gejala-gejala atau tidak enak badan, bisa langsung menghubungi layanan kesehatan terdekat,” ujarnya. her