BANJARMASIN – Seorang laki-laki pekerja buruh bangunan (tukang), MAA (32) ditemukan sudah tak bernyawa, kaki tidak memyentuh lantai dibangunan rumah yang dikerjakannya, Senin (22/4), sekitar pukul 07.00 Wita.
Korban tewas merupakan buruh bangunan (tukang) warga Jalan Veteran Komplek A Yani I, Kelurahan Pengambangan, Kecamatan Banjarmasin Timur, Kota Banjarmasin.
Korban ditemukan oleh pemilik rumah Ahmad Junaidi (54) tubuh korban sudah dalam keadaan tergantung pada tangga garasi rumah.
Pada saat itu saksi mau membuka gorden rumah yang terletak di Jalan Pengambangan, Kelurahan Pengambangan, Kecamatan Banjarmasin Timur Kota Banjarmasin.
Kapolsek Banjarmasin Timur, AKP Eru Alsepa melalui Kanit Reskrim Ipda Partogi H membenarkan, adanya temuan mayat. Seorang pekerja tukang bangunan tewas diduga akibat gantung diri.
Dijelaskannya, keterangan saksi pemilik bangunan, bahwa korban adalah tukang yang sedang mengerjakan bangunan rumah saksi dan tinggal di rumah saksi sambil menunggu rumah saksi yang dalam keadaan kosong.
Karena dalam proses rehab bangunan sehingga dua hari ini saksi baru menempati rumahnya bersama korban yang tinggal di bangunan lantai dua di atas garasi rumah saksi.
Namun, keterangan saksi korban seminggu sebelumnya tidak ada di rumahnya. Karena sedang mengurus surat menyurat untuk melamar pekerjaan baru.
Korban datang kembali pada Minggu (21/4) sekitar pukul 12.00 Wita, ia memberi tahu via telepon bahwa melanjutkan pekerjaan bangunan. Dimana saat korban datang, saksi sedang keluar ke acara kawinan.
Kemudian, di hari yang sama pada Minggu (21/4) sekitar pukul 20.00 Wita, karena hari hujan, saksi menemui korban untuk menyuruh menutupi bangunan yang terbuka.
Agar tidak kebasahan saat tidur di atas, kemudian pada Senin (22)4) sekitar pukul 07.00 Wita, saksi terkejut saat membuka gorden, melihat korban sudah dalam keadaan tergantung di tangga garasi rumah.
Atas kejadian itu saksi melaporkan ke pihak Ketua dan tidak beberapa lama unit emergency gabungan beserta pihak kepolisian (Piket Gabungan Fungsi Polsek Banjarmasin Timur dan Unit Identifikasi Polresta Banjarmasin beserta anggota Sat Reskrim Polresta Banjarmasin) tiba di lokasi Pulbaket.
Mencari saksi, menurunkan tubuh korban yang sedang dalam keadaan tergantung dan olah TKP di lokasi kejadian, seterunya korban dievakuasi ke gedung pemulasaran jenazah RSUD Ulin Banjarmasin untuk keperluan visum dan autopsi dengan menggunakan ambulance emergency didampingi pihak Kepolisian.
Menurut keterangan saksi kedua (paman korban) bernama Julianoor (41), korban ada bercerita dan berkeluh kesah kepadanya, bahwa korban ditinggalkan oleh kawannya yang mengajak bekerja di tempat yang baru yaitu di luar Provinsi Kalsel. sam/ani