TANJUNG – Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kecamatan Murung Pudak menggelar bimbingan teknis (Bimtek) kepada 182 orang di lima desa dan lima kelurahan di Gedung Informasi, Sabtu (3/2).
Ketua Bawaslu Kecamatan Murung Pudak Nurlailani menjelaskan, dengan melibatkan masyarakat untuk turut serta mengawasi, maka potensi-potensi pelanggaran dalam penyelenggaran pemilu dapat diminimalisir dan berjalan sesuai dengan ketentuan yang ada.
“Ini merupakan upaya kita agar Pemilu 2024 berjalan lancar sesuai dengan apa yang diharapkan,” katanya.
Pada bimbingan teknis ini, lanjutnya, peserta diberikan cara bagaimana untuk melapor apabila ada pelanggaran, dan apa saja bentuk-bentuk pelanggaran dalam pemilu.
Berkaitan dengan persiapan menghadapi Pemilu 2024, ia menyampaikan bahwa pihaknya melakukan pengawasan di setiap tahapan.
“Sekecil apapun kemungkinan potensi pelanggaran akan di cegah. Ketika saat pencegahan masih saja ada pelanggaran, tentu akan kita tangani dan di tindak sesuai dengan peraturan yang ada,” tegasnya.
Ia menambahkan, sosialisasi dan bimtek seperti ini akan meningkatkan kualitas dalam penyelenggaraan pemilu.
“Kita perlu integritas dalam penyelenggaran pemilu agar tidak menyimpang dari asas luber (langsung, umum, bebas, rahasia) dan jurdil (jujur dan adil),” pungkasnya. yan