BANJARMASIN – Dalam rangka mengoptimalkan Pemanfaatan Data dan Kajian Fiskal Regional, Kanwil Direktorat Jenderal Perbendaharaan (DJPb) Provinsi Kalimantan Selatan mendirikan Treasury Corner di Universitas Lambung Mangkurat (ULM) Banjarmasin.
“Saya berharap melalui treasury corner ini akan mampu mengotimalkan pemanfaatan data dan kajian terkait APBN di Kalsel,” kata Kepala Kanwil DJPb Provinsi Kalsel, Syafriadi, di Banjarmasin, Selasa (20/2).
Hal itu disampaikannya untuk meresmikan Treasury Corner di Post Graduate Building Fakultas Ekonomi dan Bisnis ULM Banjarmasin dan sekaligus penandatanganan Nota Kesepahaman (MoU) antara Kanwil DJPb Provinsi Kalsel dengan ULM Banjarmasin.
Menurut Syafriadi, pendirian treasury corner ini sangat penting, mengingat banyak data yang dihasilkan oleh Kanwil DJPb
Kalimantan Selatan, baik data APBN yang merupakan output dari proses bisnis pengelolaan APBN.
Kemudian, data perekonomian yang didapatkan dari sinergi dan kolaborasi dengan mitra strategi serta kajian dan analisis perekonomian di daerah.
Output dan produk tersebut diharapkan bisa lebih bermanfaat bagi seluruh pihak, terutama di kalangan civitas akademika. Untuk itu, kami menginisiasi Treasury Corner yang dibangun di dalam lingkungan Kampus ULM ini.
Dia menjelaskan, treasury Corner merupakan program strategis Kanwil DJPb Kalimantan Selatan dalam mewujudkan sinergi dan kolaborasi kelembagaan, khususnya dengan ULM Banjarmasin dalam pemanfaatan data, pengembangan kapasitas SDM, dan upaya kontribusi terhadap pertumbuhan ekonomi melalui berbagai kajian fiskal dalam lingkup regional.
Di dalam Treasury Corner ditampilkan infografis perkembangan kinerja fiskal regional, pelaksanaan APBN, Government Finance Statistic dan informasi perbendaharaan serta program beasiswa melalui LPDP.
Selain itu, Treasury Corner menyediakan fasilitas sistem informasi regional berupa dashboard Dana Alokasi Transfer ke Daerah, dashboard Dana Dekonsentrasi dan Tugas Pembantuan, dashboard collecting agent, weekly report kinerja fiskal dan virtual library yang berisi kajian dan analisis perekonomian daerah.
Disamping itu, fasilitas informasi, Treasury Corner juga memiliki program sharing knowledge dan diskusi fiskal regional dan seputar APBN.
“Saya berharap kehadiran Treasury Corner di kampus ULM mampu memberikan manfaat bagi civitas akademika dan menjadi awal optimalisasi kemanfaatan data dan kajian yang dimiliki oleh Kanwil DJPb Kalsel,” pungkas Syafriadi. ril/ani