BANJARMASIN – Pemko Banjarmasin melalui Dinas Lingkungan Hidup (DLH) telah menutup eks lokasi TPS di depan Pasar Kuripan, karena sering sampahnya meluber dan membuat kemacetan lalu lintas disana.
Selain menutup, pihaknya juga merobohkan dinding TPS dan meratakan tanahnya dengan semen cor sehingga dimanfaatkan menjadi jalan atau trotoar.
Sayangnya, tindakan itu masih tak menghilangkan kebiasaan warga. Sejak seminggu ini, masih saja ditemukan bungkusan-bungkusan plastik berisikan sampah yang dlempar ke eks TPS tersebut.
Tindakan ini, tentu saja ditentang warga setempat. Mereka pun berinisiatif memasang pagar seng dengan tulisan ‘Jangan membuang sampah di lokasi Proyek’.
Kabid Kebersihan dan Pengelolaan Sampah Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Banjarmasin, Marzuki menjelaskan pagar seng bertuliskan ‘Dilarang Buang Sampah di Lokasi Proyek’ itu bukan dipasang oleh Pemko Banjarmasin.
“Bukan kami yang memagar seng itu. Tapi kami memasang tenda di penjagaan lagi di area itu,” ucap Marzuki, kemarin.
Diketahui, pagar tersebut memang bukan dipasang warga setempat untuk kepentingan pembangunan proyek. Tapi, hal itu dimaksudkan aagra lokasi tersebut tidak lagi menjadi tempat pembuangan sampah seperti dulu.
“Seminggu ini memang masih ditemukan sampah yang dilemparkan warga,” tutur Marzuki.
Pihaknya pun berkoordinasi dengan Satpol PP, untuk memasang tenda di lokasi tersebut untuk kembali melakukan penjagaan pada malam hari.
“Tiga bulan kita jaga kondusif. Setelah tidak dijaga, lokasi itu penuh lagi dengan sampah. Apalagi dalam seminggu terakhir ini,” ungkapnya.
Ia menjelaskan, meski dilakukan penjagaan lagi, kemungkinan sampah dibuang di eks TPS Pasar Kuripan tetap masih ada. “Biasanya kucing-kucingan. Bila petugas tidak ada di tempat datang oknum warga membuang sampah. Potensi itu masih ada, sudah bawaan oknum warganya,” jelasnya.
Ia berharap, dengan didirikan tenda dan pagar seng tersebut dapat mengubah kebiasaan warga tidak membuang sampah lagi di eks TPS yang sudah ditutup permanen pada tahun 2021.
“Semoga setelah melihat tenda Pol PP oknum warga takut dan tidak lagi membuang sampah di eks TPS Pasar Kuripan,” harap pria yang akrab dipanggil Bang Jack tersebut. via